***
Air suci mengalir dari sungai kerinduan
bermuara pada lorong-lorong jiwa yang bersimpang
aku yang asing
Tak mampu lagi mengenali
arah rasa,
yang tak lagi menyentuh nuansa
seketika !
kata-kata saktimu berkilau tanpa makna
Kini,
kembaliku pada lautan
yang kan memandangmu saat malam
Mungkin akan datang
satu masa,
gelombang yang pasang
dimana,
aku kan hilang
bermuara pada lorong-lorong jiwa yang bersimpang
aku yang asing
Tak mampu lagi mengenali
arah rasa,
yang tak lagi menyentuh nuansa
seketika !
kata-kata saktimu berkilau tanpa makna
Kini,
kembaliku pada lautan
yang kan memandangmu saat malam
Mungkin akan datang
satu masa,
gelombang yang pasang
dimana,
aku kan hilang